Pada tahun
2000, total biaya kesehatan yang dihabiskan untuk kejadian jatuh yang
fatal sebesar $0,2 miliar dan untuk kejadian cedera akibat jatuh
non-fatal sebesar $19 miliar. Diperkirakan pada tahun 2020, biaya yang
dikeluarkan untuk kejadian cedera akibat jatuh dapat mencapai $32,4
miliar. Pada tingkat rumah sakit, rerata tingkat insidensi tahunan
sekitar 1,4 kejadian jatuh per-tempat tidur pertahunnya. Dengan memahami
risiko jatuh, pencegahan, dan penanganannya; diharapkan dapat
menurunkan biaya kesehatan yang dikeluarkan, serta meningkatkan klinis
dan kepuasan pasien.
Siapapun yang
bekerja di bidang kesehatan termasuk dokter, perawat, dan tenaga medis
lainnya yang terlibat dalam perawatan pasien risiko jatuh (seperti
konsultan medis, fisioterapis, tim transfer, sukarelawan, dan staf
administrasi). Beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menangani pasien
jatuh diantaranya adalah : Identifikasi pasien yang mempunyai risiko
jatuh, optimalisasi penggunaan asesmen jatuh untuk menentukan kategori
risiko jatuh, membandingkan faktor risiko intrinsik dan ekstrinsik
jatuh, mendeskripsikan kebutuhan akan perlunya pemahaman faktor risiko
jatuh, pencegahan, dan penanganannya dalam meningkatkan klinis dan
kepuasan pasien, serta menurunkan biaya kesehatan, memahami kunci
keberhasilan Program Faktor Risiko Jatuh, Pencegahan, dan Penanganannya
dan memperoleh sumber daya dalam mengembangkan dan meningkatkan Program
Faktor Risiko Jatuh, Pencegahan, dan Penanganannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar